Tuesday, September 18, 2012

Untukmu..

untuk senyummu yang berbentuk kurva sempurna.. kenapa membuatku merana..
untuk jemarimu yang memberi asa.. lalu kau tarik tergesa.. membuatku tersiksa..
untuk hatimu yang sedang terluka.. aku bersamamu berbagi duka..
untuk langkahmu yang tergesa.. membawa hatiku tanpa sisa


KL, 16 September 2012